Kuntilanak Si Penghuni Pohon |
Tidak diduga salah satunya rekan gw nunjuk ke pohon serta katakan " Eh, itu ada kuntilanak ". Tidak lama berselang gw denger tertawa ciri khas kuntilanak 1 kali, tetapi gw gak simak kuntilanaknya. Jarak pada gw sama pohon yang disebut gak sangat jauh, seputar 100 mtr.. Dua orang rekan gw yang lainnya ngeliat penampakannya, trus langsung nunjuk ke atas serta teriak " Kuntilanaknya terbang ke sini ". Trus kedengeran lagi nada kuntilanak tertawa dibelakang gw.
Gw waktu itu bingung, apakah gw mesti berani atau takut karena ada 1 orang rekan gw dengan beraninya nantangin serta teriak-teriak " Sialan lu ngetawain gw, awas lu ". Berhubung 2 orang rekan kabur mengarah keramaian, gw menjadi turut mengamankan diri. Sedang rekan gw tadi marah2 masih tetap di TKP. Agak lama baru dia dateng serta katakan jika kuntilanak itu memang tinggal dipohon yang disebut.
Gw sebenernya yakini jika jin hidup berdampingan dengan kita, serta tidak semestinya kita takut. Gw meyakini mereka juga sama dengan manusia ; ada yang jahil serta ada yang tidak, (mungkin) ada yang penakut serta ada pula yang tidak (bener apakah nggaknya, gw juga gak tau).
Jika siang hari gw ke TKP, suasananya nyaman2 saja serta beberapa orang yang nongkrong. Tetapi memang pohon rumah kuntilanak itu agak suram bin seram. Gw nyesel, mengapa waktu peristiwa gw gak inget benar-benar untuk membaca ayat-ayat Alqur`an walau sebenarnya gw meyakini banget jika Allah SWT akan membuat perlindungan hambanya yang tetap mengingat-NYA.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar